LAMPUNG77.com – Seorang balita berusia 2 tahun di Way Kanan, Lampung, hilang diduga hanyut di Sungai Umpu Kampung Menanga, Kecamatan Banjit. Tim SAR Gabungan saat ini masih melakukan pencarian.
Korban yang dalam pencarian tersebut berinisial NL (2), balita berjenis kelamin perempuan, warga Desa Menanga, Banjit, Way Kanan.
Informasi yang diperoleh dari Basarnas Lampung, Senin (10/2/2025), kejadian itu berawal pada Kamis (6/2/2025). Saat itu, balita tersebut ikut dengan ibunya mencuci baju di Sungai Umpu.
Ketika sedang mencuci baju, sang ibu tidak menyadari bahwa anaknya sudah hilang dan diduga jatuh ke sungai dan tenggelam. Kemudian, ibu korban pulang ke rumah dan menceritakan kejadian tersebut kepada suaminya dan melaporkan kepada aparat desa setempat.
Pihak aparat desa bersama warga dan pihak keluarga kemudian melakukan pencarian secara mandiri. Namun, hingga Sabtu (8/2/2025), korban belum kunjung ditemukan. Selanjutnya, aparat desa melaporkan kejadian itu kepada Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Lampung.
Koordinator Pos SAR Tulang Bawang, Zian Fajri, mewakili Kapala Basarnas Lampung, Deden Ridwansyah, mengatakan usai menerima informasi tersebut, pihaknya langsung mengerahkan personil Pos SAR Tulang Bawang untuk menuju lokasi kejadian dan melaksanakan operasi SAR.
Menurutnya, pada pencarian hari Minggu (9/2/2025), Tim SAR Gabungan yang terdiri dari personil Pos SAR Tulang bawang, Polsek Banjit, BPBD Way Kanan, dan masyarakat sekitar melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet.
Kemudian juga memakai alat deteksi bawah air atau AquaEye untuk memantau aliran sungai dan area di sisi sepanjang sungai yang diduga menjadi jalur pergerakan korban.
“Kami berupaya untuk melaksanakan pencarian hingga radius 3 km menuju hilir dari lokasi kejadian. Namun hasil pencarian hingga sore (kemarin) masih nihil,” kata Zian, dalam keterangannya.
Baca Juga: Tim SAR Temukan Jasad Korban Terseret Arus Banjir di Bandar Lampung
(Yar/P1)