LAMPUNG77.com – Kericuhan pertandingan sepak bola yang melibatkan oknum Brimob terjadi di Lapangan Kampung Buyut Udik, Kecamatan Gunung Sugih, Lampung Tengah. Kejadian ini pun viral di media sosial.
Kapolres Lampung Tengah AKBP Andik Purnomo Sigit menjelaskan kericuhan tersebut terjadi pada saat pertandingan semi final kompetisi sepak bola yang diadakan oleh Karang Taruna Kampung Buyut Udik, Kecamatan Gunung Sugih, Lampung Tengah, pada Jumat (26/1/2024).
Pertandingan tersebut mempertemukan Tim Buyut Udik atau tuan rumah melawan Tim Trunjono yang merupakan Tim dari dari Kampung Terbanggi Agung, Kecamatan Gunung Sugih, Lampung Tengah.
Baca Juga: Cekcok Berujung Maut di Lampung Tengah, Pria Tewas Ditikam Tetangga
Saat pertandingan berakhir dengan adu pinalti, kata Kapolres, Tim Trunjono yang diperkuat oleh 3 personel Brimob mengalami kekalahan pada laga tersebut. Diduga karena kesalahpahaman antar suporter tim kedua kesebelasan, sehingga terjadilah kericuhan antar pemain maupun suporter dari kedua belah pihak.
Akibat kejadian itu, lanjut Kapolres, 4 orang pemuda dari Kampung Buyut Udik mengalami pemukulan dari pemain maupun suporter tim lawan yang juga merupakan personel Brimob.
Menurut AKBP Andik Purnomo Sigit persoalan tersebut telah dilakukan mediasi di Mapolres Lampung Tengah dan kedua belah pihak sepakat untuk dilakukan penyelesaian secara damai dan kekeluargaan.
“Sudah kami lakukan mediasi antar kedua belah pihak, baik dari masyarakat maupun dari Brimob yang dihadiri oleh Danyon Brimob Gunung Sugih Kompol Jimmy dan telah diselesaikan secara damai serta kekeluargaan,” kata Kapolres, dalam keterangannya, Minggu (28/1/2024).
Sementara itu, perwakilan tokoh masyarakat Kampung Buyut Udik meminta kepada Danyon Brimob Gunung Sugih untuk bertanggung jawab mengobati salah satu pemuda yang dirawat di Rumah Sakit akibat pemukulan oleh oknum anggota Brimob tersebut hingga sembuh. Kemudian, untuk para oknum Brimob yang melakukan pemukulan terhadap dapat diberikan sanksi sesuai peraturan yang berlaku.
Kapolres menambahkan pada hari Sabtu (27/1/2024) sekitar pukul 13.30 WIB, kedua belah pihak juga telah kembali bertemu untuk bersilaturahmi di Mapolres Lampung Tengah. Pertemuan itu dihadiri langsung Dansat Brimob Kombes Pol. Yustanto Mujiharso, beserta jajarannya.
Baca ke halaman selanjutnya >>> Dansat Brimob sampaikan permohonan maaf…