Lampung77.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung Timur mendesak Pemerintah Daerah (Pemda) agar segera membayar gaji atau penghasilan tetap (siltap) para perangkat desa di 264 desa se-Kabupaten Lampung Timur.
Ketua Komisi I DPRD Lampung Timur, Ahmad Basuki mengatakan sejak Triwulan IV Tahun 2021 atau bulan Oktober-Desember hingga Februari 2022, hak gaji para perangkat desa belum kunjung dibayar.
“Banyak masyarakat yang mengadu (gaji perangkat desa belum dibayar) lewat pesan singkat ke para anggota Komisi 1,” kata Ahmad Basuki, seperti dilansir Lampung77.id –jaringan Lampung77.com, Selasa (22/2/2022).
Ahmad Basuki mengungkapkan Komisi 1 DPRD Lampung akan mengawal agar gaji para perangkat desa di Lampung Timur dapat segera dibayarkan.
“Komisi 1 akan kawal agar pihak eksekutif secepatnya menyelesaikan penghasilan tetap para perangkat desa akhir bulan Februari ini,” ujarnya.
Menurutnya, dengan dibayarkannya gaji para perangkat desa diharapkan permasalahan tidak semakin berlarut-larut dan berimbas pada pelayanan kepada masyarakat di tiap desa.
Ahmad Basuki menyebutkan pihaknya juga akan terus berkoordinasi dengan Pemerintahan Daerah Lampung Timur melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat (PMD) agar pada akhir Februari ini gaji perangkat desa dapat segera dicairkan.
“(Informasi terakhir) sore ini ternyata bisa masuk bank dan berkas sudah diantar ke bank. Menurut pihak dinas, sore ini juga gaji perangkat desa di 55 desa sudah masuk rekening desa,” pungkasnya.
Baca Juga: 26 Desa di Lampung Timur Dapat Pencairan Dana Desa Bulan Februari Ini
Dihubungi terpisah, Ketua Forum Kepala Desa se-Kabupaten Lampung Timur, Guna Wijaya, membenarkan gaji atau siltap para perangkat desa belum dibayar sejak Triwulan IV Tahun 2021.
Guna Wijaya mengharapkan agar hak para perangkat desa tersebut dapat segera dibayarkan oleh Pemerintah Daerah Lampung Timur.
Menurut Guna Wijaya, mandeknya pembayaran gaji para perangkat desa tersebut dikhawatirkan dapat berpengaruh terhadap pelayanan publik kepada masyarakat.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Lampung Timur, Yudi Irawan, hingga berita ini diturunkan belum bisa dimintai keterangan. Saat dikonfirmasi melalui pesan whatsApp, Yudi belum memberikan jawaban.
Baca Juga: Sejumlah Kepala Desa di Lampung Timur Walk Out Saat Musrenbang
(Andono/Yar/P1)