LAMPUNG77.COM – Subdit IV Renakta Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Lampung menangkap seorang wanita terduga pelaku kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
Dalam bisnis esek-esek tersebut, modus pelaku yakni menyediakan perempuan untuk jasa seks komersial melalui Chat Aplikasi Whatsapp (WA) di sebuah hotel di Kota Bandar Lampung.
Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat (Kasubbid Penmas) Bid Humas Polda Lampung, AKBP Rahmad Hidayat mengatakan terduga pelaku berinisial DBP. Ia ditangkap di salah satu hotel di Kota Bandar Lampung pada Jumat (10/2/2023) lalu sekitar pukul 16.00 WIB.
Ia mengungkapkan, pelaku diamankan saat melakukan transaksi dengan salah satu anggota Subdit IV Renakta yang menyamar dengan cara undercover buy di hotel tersebut.
Menurut AKBP Rahmad Hidayat, sebelum melakukan penyamaran, petugas terlebih dahulu melakukan penyelidikan di lapangan. Setelah memastikan pelaku dapat menyediakan perempuan untuk jasa seks komersial, kemudian pelaku mengirimkan foto-foto perempuan untuk dipilih.
Baca Juga:
Jaringan Eksploitasi Seksual Anak Via Grup WhatsApp Terbongkar, Ada 12 Korban Asal Lampung
Pelaku memberikan harga per 1 perempuan Rp 2.5 juta. Apabila telah disepakati kemudian pembayaran uang muka atau DP ditransfer sebesar Rp.500.000 per 1 perempuan yang dipesan.
“Setelah terjadi transaksi tersebut, kemudian anggota Subdit 4 Renakta Ditreskrimum Polda Lampung melakukan penggerebekan dan penangkapan terhadap pelaku dugaan Tindak Pidana Perdagangan orang,” kata Rahmad, didampingi Kasubdit IV Renakta AKBP Adi Sastri, saat Konferensi Pers di Mapolda Lampung, Rabu (15/2/2023).
Baca ke halaman selanjutnya >>> Dari hasil pemeriksaan…