LAMPUNG77.com – Sederet persiapan terus dimatangkan Lampung dan Banten untuk menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXIII tahun 2032.
Teranyar, jajaran KONI Lampung dan KONI Banten bersama Dispora dari masing-masing provinsi mengadakan pertemuan guna menyamakan persepsi dan tekad bersama menjadi tuan rumah PON XXIII/2032. Pertemuan tersebut berlangsung di Kantor KONI Lampung, Selasa (6/8/2024).
“Rapat koordinasi awal ini untuk semakin menyamakan persepsi dan tekad menjadi tuan rumah bersama PON XXIII,” kata Amalsyah Tarmizi, Ketua Harian KONI Lampung.
“Lampung siap menjadi tuan rumah PON kalau bersama-sama Banten karena kita memiliki sejarah panjang,” lanjutnya.
Amalsyah menyebutkan sejumlah persiapan telah dilakukan KONI Lampung sebagai bentuk keseriusan untuk menjadi tuan rumah PON bersama Banten.
“Kami sudah membuat MoU-nya dan telah kami sampaikan kepada KONI Banten, serta Dispora Banten dan Lampung,” ujar Amalsyah.
“Kami juga sudah membuat brosur terkait tuan rumah PON. Isinya ada profil Lampung dan Banten. Ada juga objek wisata dan gelanggang atau venue olahraga. Brosur ini rencananya akan kita bagikan saat pembukaan PON XXI 2024 di Aceh dan Sumatera Utara nanti,” tambahnya.
Selain itu, lanjut Amalsyah, upaya persiapan lannya untuk menjadi tuan rumah PON, Lampung juga sedang berencana membangun berbagai Venue olahraga yakni sport center di lahan seluas 170 hektare yang berada dekat pintu Tol Kotabaru.
“Kita juga sudah siapkan cinderamata dengan bertuliskan Lampung dan Banten siap jadi tuan rumah PON,” ungkap Amalsyah.
Venue di Banten Sudah Siap
Sementara itu, Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi mengatakan sejumlah venue di Banten sudah siap untuk menggelar multievent olahraga seperti PON.
“Venue di Banten nggak ada masalah. Seperti stadion-stadion dan kolam ranang yang kita miliki sudah banyak mulai dari Tangerang, Lebak, hingga Cilegon,. Prinsipnya KONI Banten akan mendukung,” ujarnya.
Edi juga memaparkan bahwa secara aksesbilitas dan koneksivitas, Banten dan Lampung, sangat mudah dijangkau.
“Dengan akses bandara, tol, baik di Lampung dan Banten, tentu kolaborasi ini akan menjadi minat mereka datang akan lebih besar. Koneksivitas Lampung dan Banten ini sangat mudah,” ungkap Edi.
Hal senada disampaikan Kadispora Banten, Ahmad Syaukani.
“Dispora sambut baik kolaborasi Lampung dan Banten menjadi tuan rumah PON. Apabila ini kita gulirkan daerah lain akan pilih Lampung-Banten karena secara aksesbilitas, biaya dapat lebih ditekan. Kemudian, lebih mudah dari sisi transportasi dan akomodasi,” kata Ahmad Syaukani.
Sementara itu, Kadispora Lampung, Descatama Paksi Moeda menilai pertemuan dengan jajaran KONI dan Dispora Lampung-Banten ini menunjukkan keseriusan untuk menjadi tuan rumah bersama PON.
“Bersama-sama kita membangun komitmen bersama dan kedatangan kesini adalah bentuk keseriusan. Semoga konsep kita ini bisa diterima dan ada outputnya,” ujar Descatama.
Sedangkan Ketua Komisi V DPRD Lampung, Yanuar Irawan yang turut hadir dalam pertemuan itu mengatakan pihaknya siap mendukung upaya Lampung dan Banten menjadi tuan rumah PON XXIII/2024.
“Pada prinsipnya DPRD dukung penuh. Dan saya yakin teman-teman DPRD di Banten juga support,” pungkasnya.
Baca Juga: Menuju PON XXIII, ‘Krakatau Membara’ Lampung dan Banten 2032
(Yar/P1)