LAMPUNG77.COM – Tak sepakat soal pembagian harta gono-gini, suami istri di Desa Kebon Damar, Kecamatan Mataram Baru, Lampung Timur, lebih memilih untuk membongkar rumah milik mereka sendiri.
Informasi yang didapat dari warga setempat menyebutkan rumah permanen yang belum genap 2 tahun dibangun itu dibongkar paksa dengan menggunakan alat berat Excavator, pada Selasa (7/3/2023) malam lalu.
Kedua pihak yang berselisih tersebut yakni SA (49) selaku suami, dan istrinya SH (40). Mereka telah berkeluarga sekitar 16 tahun lebih dan mempunyai 2 anak perempuan kembar.
Warga sekitar pun beramai-ramai menyaksikan eksekusi pembongkaran rumah yang berada di RT 4, Dusun 1 Desa Kebon Damar, tersebut. Warga menyayangkan hasil keputusan yang diambil oleh suami istri itu.
Tidak sampai hitungan jam, rumah yang didirikan dengan biaya ditaksir mencapai ratusan juta rupiah itu kini sudah rata dengan tanah.
Hasil konfirmasi dari pihak keluarga menyebutkan rumah tersebut dibangun masih berada di lokasi tanah milik orang tua dari istri.
Sang istri disebut telah bertahun-tahun bekerja sebagai Pekerja Migran di Singapura dan hasilnya diperuntukan untuk membangun rumah tersebut demi masa depan kedua anaknya.
“Rumah dibangun sejak SH bekerja di luar negeri. Namun, setelah pulang setahun lalu, mereka bercerai,” kata Rifa’i, saudara lelaki SH, seperti dikutip dari Lampung77.id –jaringan Lampung77.com, Kamis (9/3/2023).
Lantaran masalah keluarga, kedunya kemudian memutuskan bercerai. Namun, terkait pembagian harta gono-gini rumah, dalam beberapa bulan keduanya tidak kunjung menuai hasil kesepakatan.
Baca Juga: Detik-detik Suami Lempar Istri ke Laut dari Kapal Merak Menuju Bakauheni
Ketua RT setempat, Sumiran, membenarkan adanya peristiwa itu. Ia mengatakan saat pembongkaran rumah, kedua belah pihak yakni suami istri tersebut berada di lokasi.
“Sudah dilakukan mediasi hingga beberapa kali bersama pamong desa setempat, tetapi tak ada kesepakatan. Hingga akhirnya disepakati pembongkaran (rumah) itu,” jelas Sumiran.
Baca Juga: Gara-gara Hutang Rp 20 Ribu, Pria di Tanggamus Tusuk Teman
(And/Yar/P1)