LAMPUNG77.com – Mahasiswa Program Studi Farmasi Angkatan 2019 Institut Teknologi Sumatera (ITERA) memberikan penyuluhan terkait Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) di SMP Muhammadiyah 3 Bandar Lampung.
Penyuluhan SADARI tersebut dilakukan oleh 13 mahasiswa/mahasiswi ITERA yang tergabung di Kelompok B dalam rangka pemenuhan tugas mata kuliah pelayanan kefarmasian.
Adapun 13 mahasiswa/mahasiswi tersebut yakni Reva Destiya, Helen, Stiyani Puji Rahayu, Fatimah Zakiya Salsabiila, Hanifah Hanun, Sabila Azzahra, Winanti Lika Putri, Annisa Tri Cahyati, Ade Nisa Nur Azizah, Ayi Candra, Prayoga Drajat Pangestu S, Shella Anisa, dan Dinda Putri Maharani.
“Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) ini dalam rangka pemenuhan tugas mata kuliah pelayanan
kefarmasian. PKM dilaksanakan dalam bentuk kegiatan penyuluhan dengan topik SADARI,” kata Reva Destiya, dalam keterangan yang diterima Lampung77.com, Jumat (11/11/2022).
Reva menjelaskan SADARI merupakan suatu upaya deteksi dini untuk mengetahui kondisi payudara melalui pemeriksaan secara mandiri.
“Kegiatan (penyuluhan) ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kesadaran akan pentingnya pemeriksaan payudara sendiri sebagai upaya pencegahan kanker payudara,” ujar Reva.
“Kanker payudara merupakan salah satu kanker terbanyak di Indonesia terutama pada wanita. Faktor keterlambatan deteksi menjadi salah satu hal yang berperan dalam kasus kanker payudara. Salah satu upaya untuk meningkatkan kesadaran mengenai kanker payudara adalah melalui penyuluhan terkait pelatihan SADARI,” lanjutnya.
Reva menyebutkan penyuluhan SADARI tersebut dilaksanakan di SMP Muhammadiyah 3 Bandar Lampung pada Kamis, 10 November 2022.
“Berdasarkan hasil survey yang telah dilaksanakan, diperoleh informasi bahwa kegiatan penyuluhan terkait SADARI belum pernah dilaksanakan sebelumnya. Sehingga, dimungkinkan belum adanya pengetahuan terkait kanker payudara dan SADARI oleh siswa/sisiwi yang sebenarnya pengetahuan tersebut penting bagi mereka,” kata Reva.
“Oleh karena itu, SMP Muhamadiyah 3 Bandar Lampung dipilih sebagai tempat pelaksanaan program penyuluhan deteksi dini kanker payudara dengan teknik SADARI oleh mahasiswa farmasi ITERA,” tambahnya.
Menurut Reva, siswa/siswi yang mengikuti kegiatan penyuluhan ini ialah perwakilan dari kelas 7,8, dan 9 SMP Muhammadiyah 3 yang dianggap sebagai usia yang memasuki awal pubertas.
“Sehingga penyuluhan SADARI ini dapat memberikan pengetahuan dan keterampilan dalam mendeteksi kanker payudara sedini mungkin,” ujarnya.
Reva menambahkan kegiatan penyuluhan tersebut dilakukan secara langsung di Aula SMP Muhammadiyyah 3 Bandar Lampung. Kegiatan penyuluhan dilaksanakan dengan media power point, leaflet, dan demonstrasi langsung teknik SADARI.
Baca Juga: Gerhana Bulan Total Hari Ini 8 November 2022, Ini Waktu Melihatnya di Lampung
Power point yang dipresentasikan berisi materi mengenai kanker payudara, teknik SADARI, dan makanan sehat sebagai tindakan pencegahan kanker payudara.
“Kegiatan diawali dengan pembagian leaflet, tes awal, presentasi power point kanker payudara, demonstrasi teknik SADARI, presentasi power point makanan sehat sebagai pencegahan kanker payudara, dan diakhiri dengan tes akhir,” pungkasnya.
Baca Juga: “Jalan Bergelombang dan Banyak Lubang, Sangat Bahaya”
(Rls/Yar/P1)