Lampung77.com
Selasa, 20 Mei 2025
  • Headline
  • Terpopuler
  • Wisata
  • Politik
  • Ekonomi
  • Sepak Bola
  • Entertainment
  • Indeks
No Result
View All Result
Lampung77.com
  • Headline
  • Terpopuler
  • Wisata
  • Politik
  • Ekonomi
  • Sepak Bola
  • Entertainment
  • Indeks
Lampung77.com
No Result
View All Result
  • Terpopuler
  • Headline
  • Politik
  • Ekonomi
  • Wisata
  • Sepak Bola
  • Olahraga
  • Hikmah
  • Sosok
  • Entertainment
  • Hukum & Kriminal
  • Galery Foto
  • Indeks
Home Ekonomi

Harga Kedelai Mahal, Perajin Tempe di Lampung Timur Terpaksa Perkecil Ukuran

Andono
Minggu, 20 Februari 2022
in Ekonomi, Headline, Lampung
A A
Perajin Tempe di Lampung Timur

Perajin tempe di Lampung Timur. (Foto: Andono/Lampung77.com)

Lampung77.com – Akibat harga bahan baku kedelai mahal, perajin di Lampung Timur terpaksa memperkecil ukuran tempe.

Perajin tempe di Desa Rajabasa Baru, Kecamatan Mataram Baru, Lampung Timur, Mustofah (59) mengaku tak punya pilihan selain memperkecil tempe yang diproduksinya.

Menurutnya, dengan mahalnya harga bahan baku kedelai saat ini, ia terpaksa mengecilkan ukuran tempe lantaran tingginya biaya produksi.

Mustofah mengatakan dalam beberapa bulan terakhir ini, harga kedelai terus merangkak naik dari harga standar Rp8.000 hingga kini mencapai Rp 11.500.

“Terakhir beli (kedelai) di harga Rp 11.500. Naik terus sedikit demi sedikit,” kata Mustofah, saat ditemui di kediamannya, Minggu (20/2/2022).

Mustofah mengaku sudah 30 tahun menggeluti usahanya itu. Dalam produksi tempe, Dia menyetok kedelai sekitar 350 Kg dalam seminggu.

Per hari, Mustofah mengaku bisa menghabiskan 50 Kg kedelai dengan melalui proses menjadi tempe hingga 5 hari.

“50 Kg kedelai kedelai bisa jadi 1.500 bungkus tempe ukuran sedang. Di jual seharga Rp800 hingga Rp1000 ke pedagang atau ke warga langsung,” ujar Mustofah.

Menurutnya, kenaikan harga bahan baku kedelai saat ini secara perlahan dan terus-menerus berdampak pada berkurangnya keuntungan yang didapat. Bahkan, semakin menambah besar biaya modal yang dikeluarkannya untuk membeli bahan baku tempe tersebut.

Agar tidak merugi dan menjaga agar usahanya itu tetap berjalan, Mustofah mengaku tak punya pilihan lain yakni mengurangi ukuran tempe yang dijualnya. Sehingga, lama-lama ukuran tempe lebih mengecil.

“Ya mau gimana lagi, gak ada pilihan lain lagi. Sebenarnya enggak mau melakukanya (perkecil ukuran tempe) karena takut pelanggan kecewa,” pungkasnya.

Baca Juga: Minyak Goreng Langka, Pelaku UMKM di Lampung Timur Setop Produksi Kerupuk

(Andono/Yar/P1)

Tags: EkonomiHarga Kedelai MahalHeadlineLampungLampung TimurPerajin Tempe di Lampung TimurTempe

BERITA TERKAIT

Bupati Lampung Timur Ela Siti Nuryamah

Warga 10 Tahun Buat KTP Tak Kunjung Jadi, Bupati Lampung Timur Launching Pelayanan Adminduk

Jumat, 9 Mei 2025
Jenazah Warga Lampung Timur yang ditemukan di Perairan Pulau Sebesi dimakamkan

Jasad Warga Lampung Timur di Pulau Sebesi Diduga Korban Terjatuh dari Kapal Feri

Selasa, 22 April 2025
Jenazah Warga Lampung Timur Ditemukan di Perairan Pulau Sebesi

Jenazah Warga Lampung Timur Ditemukan di Perairan Pulau Sebesi

Senin, 21 April 2025
Polisi

Cekcok Berujung Maut di Lampung Timur, 1 Orang Tewas Kena Tikam

Selasa, 15 April 2025
Load More

BERITA LAINNYA

Harga emas di Lampung

Harga Emas 24 Karat di Lampung Timur Rebound Usai Terjun Bebas

Andono
Senin, 19 Mei 2025

LAMPUNG77.com - Harga emas perhiasan 24 karat di Lampung Timur akhirnya rebound atau kembali bergerak naik pada perdagangan hari ini,...

Ditangkap Polisi

Polisi Tangkap Pencuri dan Penadah Motor di Lampung Timur

Andono
Senin, 19 Mei 2025

LAMPUNG77.com - Polisi menangkap 2 orang terkait dugaan tindak pidana pencurian dan penadahan hasil curian kendaraan bermotor di wilayah hukum...

Harga Emas di Lampung

Harga Emas 24 Karat di Bandar Lampung Naik Hari Ini Senin 19 Mei 2025

Lampung77
Senin, 19 Mei 2025

LAMPUNG77.com - Harga emas perhiasan 24 Karat di Bandar Lampung naik pada perdagangan hari ini, Senin 19 Mei 2025. Informasi...

Ular

Warga Tanggamus Tewas Digigit Ular

Lampung77
Senin, 19 Mei 2025

LAMPUNG77.com - Seorang warga Pekon Pekondoh, Kecamatan Cukuh Balak, Kabupaten Tanggamus, Lampung, meninggal dunia diduga digigit ular berbisa saat sedang...

Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal (Mirza) menyerahkan uang saku kepada calon jemaah haji

Gubernur Mirza Beri Uang Saku Rp 1 Juta ke Semua Calon Jemaah Haji Lampung

Lampung77
Senin, 19 Mei 2025

LAMPUNG77.com - Setiap calon jemaah haji (CJH) Lampung mendapatkan tambahan uang saku sebesar Rp 1 juta dari Pemerintah Provinsi (Pemprov)...

Load More
Lampung77.com

© 2025 Lampung77.com

  • Tentang Kami
  • Media Siber

Tetap Terhubung

No Result
View All Result
  • Terpopuler
  • Headline
  • Politik
  • Ekonomi
  • Wisata
  • Sepak Bola
  • Olahraga
  • Hikmah
  • Sosok
  • Entertainment
  • Hukum & Kriminal
  • Galery Foto
  • Indeks

© 2025 Lampung77.com