LAMPUNG77.COM – Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Lampung, Ary Meizari Alfian meminta PT Hutama Karya selaku pengelola Tol Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter) untuk mempertimbangkan lagi kenaikan tarif di ruas tol sepanjang 140 kilometer tersebut.
Secara pribadi, Ary menilai kenaikan tarif tol terbilang wajar. Namun, jika kenaikan tarifnya sangat tinggi yakni sekitar 60 persen itu justru akan berpotensi menjadi beban masyarakat.
Ia menilai imbas kenaikan tarif tol Bakter kemungkinan akan membuat tarif angkutan penumpang dan harga barang juga ikut terkerek naik.
“Menurut saya kenaikan (tarif tol) wajar karena setiap beberapa tahun ada kenaikan. Tapi, di sisi lain pengelola juga harus mempertimbangkan rasa keadilan masyarakat. Kalau kenaikan terlalu besar itu seharusnya menjadi pertimbangan juga. Kenaikan tersebut harusnya bisa ditinjau ulang karena terlalu tinggi hampir 60 persen,” kata Ary, kepada Lampung77.com, Selasa (6/6/2023).
“Perhitungan saya, (imbas kenaikan tarif Tol Bakter) akan ada kenaikan tarif dan barang. Nah, itu nantinya akan menjadi beban masyarakat. Oleh karena itu, secara pribadi maupun organisasi, saya meminta dengan sangat kepada pihak pengelola untuk bisa pertimbangkan lagi kenaikan tarif tol yang sangat tinggi tersebut,” lanjut Ary.
Jikapun memang kenaikan tarif Tol Bakter harus setinggi itu, kata Ary, ia meminta pihak pengelola untuk memberikan penjelasan secara logis sehingga kebijakan itu mungkin dapat diterima masyarakat.
“Kenaikan yang cukup tinggi ini harus dijelaskan secara logik, mungkin masyarakat masih bisa pertimbangkan. Dan apakah kenaikan ini juga sudah dikonsultasikan kepada pemerintah? Karena bagimanapun juga pemerintah harus ikut mengambil peran, apakah nanti subisidi atau bagaimana,” ungkap Ary.
Ary menambahkan kenaikan tarif Tol Bakter juga harus dilihat dari sisi keseimbangan antara tarif dengan fasilitas dan pelayanan.
“Terus terang saja, secara realistis, kondisi jalan di tol tersebut (Tol Bakter) banyak sekali perbaikan. Saya juga meminta dengan adanya kenaikan yang disesuaikan kembali, fasilitas pelayanan dan infrastruktur ke depan diperhatikan, ditingkatkan,” ujarnya.
Menurut Ary, keberadaan infrastruktur jalan tol sangat penting untuk mempercepat akses transporasi, baik penumpang maupun logistik.
“Jadi diharapkan kembali kepada pengelola untuk mempertimbangkan (kenaikan tarif tol). Artinya mereview terkait kenaikan tersebut sehingga tidak terlalu memberatkan masyarakat. Apalagi di tengah kondisi saat ini dalam masa recovery pasca pandemi. Kalau situasinya sudah normal, ekonomi sudah membaik, mungkin persoalannya berbeda,” pungkas Ary.
Baca Juga: Tolak Kenaikan Tarif Tol Bakter, Wakil Ketua DPRD Lampung Fauzan Sibron: Kemahalan!
Diberitakan sebelumnya, tarif Tol Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter) Lampung naik mulai Kamis (25/5/2023) lalu.
Direktur Operasi III Hutama Karya, Koentjoro menyampaikan bahwa penyesuaian tarif ini dilakukan sesuai dengan regulasi yang tertuang pada UU Jalan No. 2 tahun 2022 tentang Perubahan Kedua atas UU No. 38 Tahun 2004 tentang Jalan yang menyebutkan bahwa Evaluasi dan penyesuaian tarif tol dilakukan setiap 2 (dua) tahun sekali dan evaluasi terhadap pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Jalan Tol.
“Kami pastikan penyesuaian tarif ini dibarengi dengan peningkatan layanan yang ada, sehingga pengguna jalan tol dapat merasakan dampaknya terhadap peningkatan level of service jalan tol,” kata Koentjoro, dalam keterangannya.
“Kami juga memberikan diskon tarif hingga 20% di seluruh gerbang tol yang ada di Jalan Tol Bakauheni-Terbanggi Besar sebagai apresiasi kepada pengguna jalan. Perlu diingat bahwa penyesuaian tarif ini baru dilakukan di Tol Bakter, sehingga masyarakat yang melintas dari GT Terbanggi Besar hingga GT Kayu Agung masih menggunakan tarif normal yang ada di Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung,” lanjut Koentjoro.
Seperti diketahui, pasca-pemberlakuan penyesuaian tarif tersebut, untuk tarif jarak terjauh di Tol Bakter Lampung yakni dari Gerbang Tol (GT) Bakauheni Selatan – Terbanggi Besar ditetapkan sebesar Rp 189.500 (Gol I), Rp 284.500 (Gol II dan Gol III), serta Rp 379.000 (Gol IV dan V).
Baca Juga: Tarif Tol Bakauheni-Terbanggi Besar Naik Hari Ini, Tapi Ada Diskon 20%, Ini Daftar Tarifnya
Namun, pasca-kenaikan, PT Hutama Karya memberikan diskon sebesar 20 persen di seluruh GT Tol Bakter. Sehingga, untuk tarif jarak terjauh saat ini dikenakan tarif Rp 151.500 (Gol I), Rp 227.500 (Gol II dan III), dan Rp 303.000 (Gol IV dan V).
Sedangkan tarif terjauh Tol Bakter sebelum mengalami kenaikan yakni sebesar Rp 118.500 (Gol 1), Rp 177.000 (Gol II dan III), serta Rp 237.000 (Gol IV dan V).
Baca Juga: Daftar Tarif hingga Nomor Call Center Tol Bakauheni-Terbanggi Besar Lampung
(Yar/P1)