Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Lampung » PT KAI Buka Suara Soal Kecelakaan Maut Kereta Vs Mobil Tewaskan 3 Orang di Lampung Utara

PT KAI Buka Suara Soal Kecelakaan Maut Kereta Vs Mobil Tewaskan 3 Orang di Lampung Utara

  • account_circle Lampung77
  • calendar_month Rab, 6 Des 2023

LAMPUNG77.com – Kecelakaan maut Kereta Api (KA) Kuala Stabas Baturaja-Tanjungkarang dan mobil sedan terjadi di Lampung Utara. Insiden itu terjadi di perlintasan tanpa palang pintu Desa Abung Jayo, pada Selasa (5/12/2023) malam. Tiga orang meninggal dunia dalam kecelakaan ini.

PT KAI buka suara terkait insiden tersebut. Manajer Humas Divre IV Tanjungkarang, Azhar Zaki Assjari mengungkapkan, menurut keterangan petugas penjaga perlintasan Dishub Lampung Utara, pada saat KA Premium Kuala Stabas melaju dari arah Baturaja menuju Tanjungkarang yang akan melewati perlintasan di Desa Abung Jayo, petugas sudah berdiri di perlintasan dan memberhentikan pengguna jalan untuk berhenti.

“Saat itu kondisi hujan lebat dan ketika petugas akan menepi ke Pos PJL, mobil Jenis Sedan dari arah Barat hendak ke Timur melintas dan menemper KA Premium kuala Stabas S7. Mobil terseret sekitar 800 meter sehingga pengemudi dan penumpang berjumlah 3 Orang laki-laki meninggal dunia,” ujarnya.

Baca Juga: Kereta Api dan Truk Tabrakan di Lampung, Ratusan Penumpang KA Dipindahkan ke Bus

Sedangkan seluruh penumpang KA S7 Kuala Stabas, kata Zaki, dalam kondisi selamat. Akibat kejadian ini, lanjutnya, KA Kuala Stabas mengalami keterlambatan kedatangan di Stasiun Tanjungkarang lebih dari 3 jam karena harus berhenti di perlintasan tempat lokasi kejadian tersebut guna mengevakuasi kendaraan sedan yang tersangkut di Lokomotif. Serta, membebaskan jalur KA serta mengganti Lokomotif yang mengalami kerusakan.

“KAI prihatin dan menyesalkan kejadian tersebut, serta menyampaikan ucapan turut belasungkawa kepada para keluarga korban,” kata Zaki, dalam keterangannya, Rabu (6/12/2023).

Zaki mengatakan, KAI meminta seluruh pihak sesuai dengan kewenangannya masing-masing agar lebih peduli dan memberikan perhatian untuk meningkatkan sistem keselamatan di perlintasan sebidang.

“Kereta Api memiliki jalur tersendiri dan tidak dapat berhenti secara tiba-tiba, sehingga pengguna jalan harus mendahulukan perjalanan KA. Seluruh pengguna jalan wajib mendahulukan perjalanan kereta api saat melalui perlintasan sebidang. Hal tersebut sesuai UU 23 tahun 2007 tentang perkeretaapian pasal 124 dan UU 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan pasal 114,” jelasnya.

Selain itu, KAI juga menekankan, agar pemilik jalan sesuai kelasnya (Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah) terus melakukan evaluasi keselamatan atas keberadaan perlintasan sebidang di wilayahnya. Pemilik jalan adalah pihak yang harus mengelola perlintasan sebidang seperti melengkapi perlengkapan keselamatan atau menutup perlintasan sebidang yang dinilai membahayakan bagi keselamatan.

“Sesuai Peraturan Menteri Perhubungan No 94 Tahun 2018 wewenang untuk penanganan dan pengelolaan perlintasan sebidang antara jalur KA dan jalan dilakukan oleh pemilik jalannya. Pengelolaaan untuk perlintasan sebidang yang berada di jalan nasional dilakukan oleh Menteri, Gubernur untuk perlintasan sebidang yang berada di jalan provinsi, dan Bupati/Wali Kota untuk perlintasan sebidang yang berada di jalan kabupaten/kota dan desa.” ungkapnya.

21 Kali Kecelakaan di Tahun 2023

Zaki menuturkan, di Tahun 2023 sampai saat ini, kecelakaan antara KA dengan Kendaraan bermotor di wilayah Divre IV Tanjungkarang telah terjadi 21 kali. Dimana kejadian tersebut antara lain, di perlintasan dijaga 8 kali dan di perlintasan tidak dijaga 13 kali, dengan korban 18 orang (luka ringan 12 orang, meninggal dunia 6 orang).

“KAI menghimbau agar Pemda, Kemenhub, dan PUPR lebih peduli serta lebih perhatian terhadap kelaikan keselamatan di perlintasan sebidang dengan melengkapi peralatan keselamatan bagi pengguna jalan raya seperti rambu-rambu, penerangan, palang pintu, dan penjaga perlintasan sebidang,” ujarnya.

“KAI berharap peran aktif semua pihak untuk dapat melakukan peningkatan keselamatan pada Perlintasan sebidang demi keselamatan bersama. Masyarakat juga diharapkan agar berhati-hati saat akan melintasi perlintasan sebidang, dan disiplin mematuhi rambu-rambu yang terdapat di perlintasan sebidang. Pastikan jalur yang akan dilalui sudah aman, tengok kanan dan kiri, serta patuhi rambu-rambu yang ada,” pungkas Zaki.

Diberitakan sebelumnya, Mobil sedan tertabrak kereta api di pintu perlintasan Desa Abung Jayo, Kecamatan Abung Selatan, Lampung Utara. Tiga orang tewas dalam insiden ini.

Kapolres Lampung Utara AKBP Teddy Rachesna, menjelaskan, kecelakaan tersebut terjadi pada Selasa (5/12/2023) sekitar pukul 17.46 WIB.

Baca Juga: Mobil Sedan Tertabrak Kereta Api di Lampung Utara, 3 Orang Tewas

(Yar/P1)

  • Penulis: Lampung77

Berita Lainnya

  • Penemuan mayat diduga diterkam harimau di Lampung Barat

    Kaleidoskop 2024: Serangan Harimau di Lampung Tewaskan 3 orang

    • calendar_month Jum, 27 Des 2024
    • account_circle Lampung77
    • 0Komentar

    LAMPUNG77.com – Sepanjang tahun 2024, sebanyak 3 orang meninggal dunia akibat serangan Harimau Sumatera di Lampung. Hewan buas itu juga memangsa ternak milik warga. Berikut sejumlah peristiwa serangan harimau di Lampung yang terjadi sepanjang tahun 2024 seperti dirangkum dari pemberitaan Lampung77.com dan berbagai sumber: – 18 Desember 2024 Seekor Harimau Sumatera (panthera tigris sumatrae) dilaporkan […]

  • Harga Emas di Lampung

    Harga Emas 24 Karat di Bandar Lampung Sepekan Ini, Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah

    • calendar_month Ming, 19 Jan 2025
    • account_circle Lampung77
    • 0Komentar

    LAMPUNG77.com – Harga emas perhiasan 24 karat di Bandar Lampung pada perdagangan sepekan ini meroket dan mengukir rekor tertinggi sepanjang sejarah. Informasi dari Toko Mas Ceria di Jalan Pemuda (Pasar Tengah), Tanjungkarang, Bandar Lampung, harga emas 24 karat pada perdagangan awal pekan ini atau Senin (13/1/2025) berada di level Rp 1.400.000/gram. Sempat stagnan hingga Rabu […]

  • Kecelakaan di Lampung Timur

    Kecelakaan di Lampung Timur, Seorang Warga Tewas Tertabrak Mobil Saat Jalan Pagi

    • calendar_month Sen, 24 Okt 2022
    • account_circle Andono
    • 0Komentar

    LAMPUNG77.com – Kecelakaan terjadi di Lampung Timur, tepatnya di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Desa Rajabasa Baru, Kecamatan Mataram Baru. Seorang warga meninggal dunia dalam insiden ini. Korban meninggal dunia diketahui bernama Maji (60), warga Dusun I desa Rajabasa Baru, Mataram Baru, Lampung Timur. Korban diduga tertabrak mobil saat sedang olahraga jalan pagi di lokasi kejadian. […]

  • 425 Napi di Way Kanan Dapat Remisi Kemerdekaan

    425 Napi di Way Kanan Dapat Remisi Kemerdekaan, 4 Langsung Bebas

    • calendar_month Sab, 17 Agu 2024
    • account_circle Lampung77
    • 0Komentar

    LAMPUNG77.com – Sebanyak 425 narapidana (napi) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Way Kanan, Lampung, mendapatkan remisi pada HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI). Dari jumlah tersebut, 4 orang di antaranya langsung bebas. Kepala Lapas Kelas IIB Way Kanan, Syarpani mengatakan peringatan Hari Kemerdekaan menjadi milik segenap lapisan masyarakat. Hal itu tidak terkecuali terhadap para warga binaan. […]

  • Bayi

    Bayi Idap Hidrosefalus yang Dibuang Dalam Kardus di Lamteng Meninggal Dunia

    • calendar_month Sab, 30 Apr 2022
    • account_circle Lampung77
    • 0Komentar

    Lampung77.com – Bayi mengidap hidrosefalus yang dibuang dalam kardus di wilayah Lampung Tengah (Lamteng) meninggal dunia. Bayi malang tersebut meninggal dunia pada Sabtu (30/4/2022) pagi sekitar pukul 06.00 WIB. Jenazah bayi itu kini telah dimakamkan di pemakaman umum daerah Sukarame, Bandar Lampung atau berlokasi tak jauh dari Rumah Aman Lembaga Perlindungan Anak (LPA). “Meninggal dunia […]

  • Korban tabrak lari di Lampung Timur

    Diduga Korban Tabrak Lari, Pria Tewas Tergeletak di Jalan Lampung Timur, Ini Ciri-cirinya

    • calendar_month Kam, 8 Feb 2024
    • account_circle Lampung77
    • 0Komentar

    LAMPUNG77.com – Seorang pria tanpa identitas ditemukan tewas tergeletak di pinggir jalan lintas Desa Sumberejo, Kecamatan Way Jepara, Lampung Timur, Kamis (8/2/2024). Pria tersebut diduga korban tabrak lari. Informasi yang diperoleh, ciri-ciri korban yakni berusia sekitar 55 tahun, rambut ikal panjang, berkulit sawo matang, berkumis dan berjenggot, dan tinggi badan sekitar 160 sentimeter. Saat ditemukan, […]

expand_less