Informasi dalam berita ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun melakukan tindakan serupa. Bagi Anda para pembaca yang merasakan adanya gejala depresi atau dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk melakukan bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
LAMPUNG77.com – Seorang pria di Tanggamus ditemukan tewas diduga gantung diri di rumahnya di Dusun Talagening Induk, Pekon Talagening, Kecamatan Kota Agung Barat, Kabupaten Tanggamus, Lampung.
Pria tersebut diketahui bernama Asriyanto (24). Jasad korban ditemukan pada Selasa (14/5/2024) sekitar pukul 17.45 WIB.
Kapolsek Kota Agung AKP Amsar mengungkapkan kronologi penemuan jasad korban bermula saat ibunya, Sariyah, hendak menyalakan lampu di kamar depan yang ditempati oleh korban.
Saat memasuki kamar, sang ibu menemukan pintu kamar tidak terkunci. Ia pun terkejut ketika melihat anaknya dalam posisi tergantung dengan tali nilon atau jemuran berwarna hitam di bagian leher.
“Ibu korban langsung memanggil saksi Joni Irawan, yang merupakan kakak korban, dan meminta bantuan dari warga sekitar. Dengan bantuan warga, korban diturunkan dan peristiwa tersebut segera dilaporkan ke Polsek Kota Agung,” kata AKP Amsar mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rinaldo Aser, dalam keterangannya, Rabu (15/5/2024).
Usai mendapat laporan tersebyt, kata AKP Amsar, pihaknya bersama tim Inafis Polres Tanggamus langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan penyelidikan.
“Di TKP, didapatkan keterangan dari para saksi dan mengamankan barang bukti berupa seutas tali jemuran nilon warna hitam dan sebuah kursi plastik yang diduga digunakan korban,” ujarnya.
“Dari hasil pemeriksaan medis, pada tubuh tidak ditemukan tanda kekerasa, korban identik gantung diri dan keluarga korban telah membuat surat pernyataan yang menyatakan bahwa mereka tidak akan melakukan otopsi terhadap jenazah,” lanjutnya.
AKP Amsar menambahkan bahwa berdasarkan catatan, korban baru pulang ke rumahnya tiga hari sebelum Hari Raya Idul Fitri 2024 setelah bekerja di Jakarta. Sejak kepulangannya, korban menunjukkan sikap tertutup terhadap keluarga dan teman-temannya.
“Kami masih terus melakukan penyelidikan untuk mengetahui lebih lanjut latar belakang peristiwa tragis ini,” pungkas Kapolsek.
Baca Juga: Siswi SMA Ditemukan Tewas Tergantung di Lampung Timur
(Yar/P1)