LAMPUNG77.com – Operasi Keselamatan Krakatau 2025 berakhir. Polda Lampung menyebutkan ada lebih dari 33 ribu pelanggar lalu lintas terjaring dalam operasi yang digelar pada 10-23 Februari 2025. Para pelanggar tersebut ditindak dengan sanksi tilang hingga teguran.
Selama operasi berlangsung, data kecelakaan di wilayah Provinsi Lampung terjadi penurunan sebanyak -2,17 % dan korban meninggal dunia mengalami penurunan sebanyak -47,06%
Dir Lantas Polda Lampung Kombes Pol Medyanta selaku Kepala Operasi Keselamatan Krakatau melalui Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Yuni memaparkan hasilnya,
“Terdiri dari tilang manual sebanyak 381 pelanggar, tilang ETLE statis sebanyak 205 pelanggar, sedangkan pelanggar yang menerima teguran sebanyak 32.714 pelanggar. Jumlah total sebayak 33.300 pelanggar,” kata Yuni, dalam keterangannya, Senin (24/2/2025).
“Terima kasih kepada para personel operasi yang sudah bekerja secara profesional di lapangan sehingga berdampak kepada turunnya angka kecelakaan lalu lintas dan juga menurunnya korban yang meninggal dunia,” lanjutnya.
Yuni berharap dengan berakhirnya operasi keselamatan ini dapat meningkatnya kesadaran dan kepatuhan masyarakat tentang budaya tertib dan disiplin berlalu lintas dan menjadikan tertib sebagai kebiasaan dan gaya hidup.
“Meski Operasi Keselamatan telah selesai diharapkan masyarakat dapat merasakan dampak positif dari Operasi keselamatan ini, tinggalkan kebiasaan yang lama yang dapat melanggar dan mengganggu ketertiban lalu lintas,” pungkasnya.
Baca Juga: Catat! Polda Lampung Buka Layanan Pengaduan 24 Jam Via WhatsApp, IG, hingga TikTok
(Yar/P1)