LAMPUNG77.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan pada April 2025, wilayah Lampung mulai memasuki masa pancaroba, yakni peralihan dari musim hujan ke musim kemarau.
BMKG mengingatkan masyarakat untuk tetap mewaspadai potensi terjadinya cuaca ekstrem seperti hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.
“Saat ini wilayah Lampung memasuki masa pancaroba atau peralihan musim penghujan ke musim kemarau.” kata Rudi Harianto, Koordinator Data dan Informasi BMKG Lampung, dalam keterangannya saat dihubungi Lampung77.com, Minggu (13/4/2025).
Rudi mengungkapkan pada April 2025, curah hujan di wilayah Lampung secara umum berkisar 101-300 mm/bulan atau berada dalam kategori menengah dengan sifat hujan bawah normal hingga atas normal.
“Daerah Lampung yang masih berpotensi hujan yaitu wilayah bagian tengah hingga Utara mulai Lampung Tengah, sebagian Lampung Timur, Lampung Utara, Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat, Way Kanan, dan Mesuji,” ungkap Rudi.
Rudi mengimbau kepada masyarakat untuk waspada terhadap potensi cuaca ekstrem selama masa pancaroba.
Simak selengkapnya berikut ini imbauan dari BMKG Lampung:
– Masyarakat diharapkan meningkatkan kewaspadaan dan antisipasi dini terhadap potensi cuaca ekstrem.
– Menjaga kesehatan dengan menghindari perubahan cuaca yang cepat.
– Menggunakan perangkat pelindung diri dari terik matahari atau hujan seperti payung, topi, atau jas hujan.
– Waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir bandang dan tanah longsor.
– Mengupdate informasi dan Peringatan Dini cuaca yang dikeluarkan oleh otoritas resmi BMKG
Baca Juga: Cuaca Lampung Panas Pol Akhir-akhir Ini, Apa Penyebabnya?
(Yar/P1)