LAMPUNG77.com – Gempa berkekuatan Magnitudo (M) 5,3 mengguncang wilayah Pesisit Barat, Lampung, Senin (5/8/2024). Gempa tidak berpotensi tsunami.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Daryono mengatakan gempa tektonik M 5,3 itu terjadi pada pukul 19.44 WIB di wilayah Pantai Barat Sumatera, Pesisir Barat, Lampung.
“Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M 5,1. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 6,40 LS, 103,50 BT atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 142 Km arah barat daya Pesisir Barat, Lampung pada kedalaman 21 km,” kata Daryono, dalam keterangannya.
Menurut Daryono, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng.
“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault),” ujarnya.
Ia menyebutkan, gampa ini berdampak dan dirasakan di daerah Liwa, Bengkunat, Pesisir Barat, Oku Selatan dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).
Kemudian, di daerah Kota Agung dengan skala intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).
“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI,” kata Daryono.
“Hingga pukul 20.30 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 2 aktivitas gempabumi susulan (aftershock) dengan magnitudo terbesar M 3,5,” lanjutnya.
Daryono mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
“Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” pungkasnya.
(Yar/P1)