LAMPUNG77.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Maritim Lampung mengeluarkan peringatan dini potensi pasang air laut maksimum sepekan ke depan atau pada 15-20 November 2024.
Forecaster BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Lampung, Neneng Kusrnini menyebutkan adanya pasang maksimum disertai dengan fenomena Supermoon pada 16 November 2024, berpotensi menyebabkan terjadinya peningkatan terhadap ketinggian pasang air laut maksimum pada 15-20 November mendatang.
Menurut Neneng, kondisi tersebut berpotensi terjadinya banjir pesisir atau banjir rob di sejumlah wilayah Pesisir Lampung.
Neneng memprakirakan ada 6 wilayah Pesisir Lampung yang berpeluang terjadi banjir rob akibat dampak pasang air laut maksimum tersebut.
Adapun 6 wilayah Pesisir Lampung tersebut yakani Pesisir Bandar Lampung, Pesisir Tanggamus, Pesisir Lampung Selatan, Pesisir Pesawaran, Pesisir Timur Lampung, dan Pesisir Barat Lampung.
“Kondisi ini secara umum dapat mengganggu aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan
pesisir, seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta perikanan darat,” kata Neneng, dalam keterangannya, Rabu (13/11/2024).
“Masyarakat dihimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari
Pasang Maksimum Air Laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari Stasiun
Meteorologi Maritim Panjang,” pungkasnya.
Baca Juga: BMKG: Curah Hujan di Lampung November 2024 Menengah-Tinggi, Ini Sebaran Wilayahnya
(Yar/P1)