LAMPUNG77.com – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Provinsi Lampung menggeler pertemuan koordinasi sekaligus Launching Program Pengembangan Agribisnis Peternakan Model Umbul Berjaya di Hotel Horizon Lampung, Rabu (13/12/2023).
Kegiatan itu dibuka Gubernur Lampung yang diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Ir. Mulyadi Irsan, MT.
Umbul Berjaya sendiri merupakan akronim dari Usaha Masyarakat Beternak Untuk Lampung Berjaya yaitu program pengembangan agribisnis peternakan terintegrasi dari hulu hingga hilir dengan menjunjung tinggi nilai/falsafah hidup masyarakat lampung. Program ini diinisiasi oleh Kepala Disnakeswan Provinsi Lampung, Ir. Lili Mawarti, M.Si.
Baca Juga: Gelar Bimtek e-KPB, Disnakeswan Lampung Dorong Pringsewu Masuki Era Digitalisasi Peternakan
“kita sebagai pihak yang memiliki kewenangan dalam pengembangan peternakan perlu mengidentifikasi permasalahan-permasalahan di sektor hulu hingga hilir dan mencarikan solusi penanggulangannya,” kata Mulyadi Irsan, dalam sambutannya.
Kepala Disnakkeswan Prov Lampung, Lili Mawarti mengungkapkan pihaknya sebelumnya telah melakukan identifikasi potensi, sosialisasi dan bimtek di lokus pilot project yaitu Tanggamus dan Pringsewu.
“Sehingga pada momen ini dilakukan launching Umbul Berjaya secara menyeluruh mengajak 15 Kabupaten/Kota untuk berpartisipasi dan mengadopsi model ini,” kata Lili Mawarti.
Untuk mendukung adopsi Umbul Berjaya secara menyeluruh, telah diterbitkan Keputusan Gubernur Lampung Nomor: G/774/V.23/HK/2023 tentang Pedoman Umum Pengembangan Agribisnis Peternakan Model Usaha Masyarakat Beternak Untuk Lampung Berjaya.
Dalam sesi paparan dan diskusi panel dibangun penyelarasan visi bersama terkait:
1. Arah Pengembangan Agribisnis Model Umbul Berjaya;
2. Penguatan Nilai Tambah dan Daya Saing Produk Peternakan;
3. Penerapan Sistem Agribisnis Komoditas Peternakan.
Turut hadir sebagai pemateri dalam dikusi tersebut yakni Dr. Ir. Erwanto, M.S. dari Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Lampung (Unila).
Melalui kegiatan ini dibangun komitmen bersama dalam bentuk perjanjian kerjasama dengan beberapa stakeholder diantaranya PT. Jasindo, Bank Lampung, BPJS Ketenagakerjaan dan HPDKI Pringsewu.
Launching program model Umbul Berjaya di ditandai dengan pemukulan gong oleh Mulyadi Irsan bersama Lili Mawarti. Turut mendampingi prosesi launching selaku pengarah program ini yaitu Asisten Administrasi Umum, Dr. Hj Senen Mustakim, S.Sos. M.Si dan Ir. Taufik Hidayat, MM., M.E.P; Serta, Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan Ditjen PKH, Tri Melasari, S.Pt., M.Si.
Baca Juga: Disnakeswan Lampung Bersama Jasindo dan BRI Rapat Bahas Asuransi Usaha Ternak-Akses Pembiayaan
(Rls/P10)
