Lampung77.com – Wali Kota Gorontalo, Marten Taha mengatakan akan menjadikan Taman Wisata dan Taman Satwa Lembah Hijau Bandar Lampung, Provinsi Lampung, sebagai salah satu wisata percontohan untuk dikembangkan di daerahnya.
Marten Taha datang berkunjung ke Taman Wisata dan Taman Satwa Lembah Hijau pada Sabtu (28/5/2022) sore. Ia berada di tempat wisata ini sekitar 1,5 jam yakni mulai pukul 15.00 hingga pukul 16.30 WIB.
Dalam kunjungannya itu, Marten Taha dan rombongan berkesempatan berkeliling ke area Taman Satwa Lembah Hijau. Ia melihat beragam satwa di tempat wisata ini mulai dari gajah hingga Harimau Sumatera.
Untuk diketahui, Marten Taha berada di Kota Bandar Lampung dalam rangka menghadiri HUT ke-22 Apeksi 2022. Event ini akan berlangsung di Kota Bandar Lampung pada 27-29 Mei 2022.
Diwawancarai Lampung77.com di sela-sela kunjungannya ke Lembah Hijau, Marten Taha mengaku dirinya senang berada di Bandar Lampung.
“Saya merasa senang berada di Bandar Lampung. Sudah hari kedua (Apeksi) ini suasananya luar biasa. Alamnya, terutama masyarakatnya, sangat ramah, sangat bersahabat, familiar,” kata Marten Taha.
“Dan juga yang cukup menyenangkan, Lampung ini punya tempat-tempat wisata yang menyenangkan. Salah satunya ini tempat wisata Lembah Hijau. Ada kebun binatang yang menampilkan berbagai jenis satwa. Saya keliling lihat, disini ada beberapa jenis satwa langka, bahkan satwasatwa yang hampir punah dilestarikan disini,” lanjutnya.
Marten Taha mengaku sangat senang berwisata ke Lembah Hijau. Ia bahkan berencana untuk kembali menyambangi tempat wisata ini dengan mengajak keluarganya.
“Saya merasa senang disini dan senang bisa berkesempatan melihat Lembah Hijau ini yang penuh dengan satwa dan alamnya yang rindang, sejuk, dan menyenangkan. Memberi suasana yang sangat membahagiakan,” kata Marten Taha.
“Saya nanti sepulang dari sini, Insyallah lain waktu saya akan ajak keluarga saya untuk berwisata kesini,” ujarnya.

Marten Taha mengatakan pihaknya juga akan menjadikan Lembah Hijau sebagai salah satu wisata percontohan untuk dikembangkan di daerahnya.
“Kita datang kesini juga sambil untuk melakukan studi banding karena ditempat kita (Gorontalo) terus terang susasana dan taman-taman seperti ini belum ada,” ungkap Marten Taha.
“Dan saya kira untuk Gorontalo itu punya potensi untuk dilakukan seperti ini (Lembah Hijau) karena ketersediaan lahan dan sumber daya alam. Cuma mungkin kita belum tersedia SDM dan tata kelolanya. Ke depan saya kira bisa juga dilaksanakan di Gorontalo hal seperti ini,” pungkasnya.
Baca Juga: Apeksi 2022, Wisata Lembah Hijau Bandar Lampung Mencuri Perhatian Para Wali Kota
(Yar/P1)