LAMPUNG77.COM – Gempa berkekuatan Magnitudo (M) 5,3 mengguncang wilayah Lampung, Selasa (7/3/2023). Getaran gempa dirasakan di Pesisir Barat, Tanggamus, dan Lampung Barat.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono menyebutkan gempa tektonik tersebut terjadi pada pukul 14.31 WIB. Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempabumi ini memiliki parameter update dengan Magnitudo 5,0.
“Episenter terletak pada koordinat 6.47 LS dan 103.90 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 156 km arah Barat Daya Pesisir Barat, Lampung, pada kedalaman 53 km,” kata Daryono dalam keterangannya yang diperoleh Lampung77.com dari Kepala Stasiun Geofisika Lampung Utara, Sugeng Prayitno, Selasa (7/3/2023).
Daryono menyebutkan dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Subduksi Lempeng Indo-Australia.
“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi ini memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault),” ujarnya.
Menurutnya, gempa ini berdampak dan dirasakan di daerah Pesisir Barat dan Tanggamus dengan skala intensitas IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah).
Kemudian, gempa juga dirasakan di daerah Kota Agung Tanggamus dengan skala intensitas III-IV MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan truk berlalu).
Getaran gempa juga dirasakan di daerah Liwa, Lampung Barat, dengan skala intensitas II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan truk berlalu).
“Hasil permodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami. Hingga pukul 15.00 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock),” jelasnya..
Daryono mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.
Baca Juga: Terpopuler: Polisi Diserang Massa, Gempa di Tanggamus, Harga Emas di Bandar Lampung
(Yar/P1)