LAMPUNG77.com – Badan Pusat statistik (BPS) Lampung menyebutkan Kapal feri merupakan moda angkutan terbesar yang digunakan oleh penumpang dengan persentase sebesar 47,74 persen pada April 2025.
Berdasarkan data perkembangan trasnportasi Lampung April 2025 yang dirilis BPS Lampung pada awal Juni 2025 lalu, jumlah penumpang kapal feri yang berangkat melalui Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni Lampung pada April 2025 tercatat sebanyak 125.557 orang. Angka ini naik hingga 291,91 persen jika dibandingkan Maret 2025 sebesar 32.037 orang.
Data BPS menyebutkan bahwa penyeberangan menggunakan moda angkutan laut selain penumpang ada juga kendaraan, diantaranya motor, bus, mobil sedan dan sejenisnya, truk, dan pick up.
Jumlah kendaraan yang berangkat melalui Pelabuhan Bakauheni pada April 2025 tercatat sebanyak 390.926 unit, atau naik sebesar 89,16 persen jika dibandingkan Maret 2025 sebanyak 206.663 unit. Kenaikan tertinggi terjadi pada jenis
kendaraan motor sebesar 597,26 persen yaitu dari 15.963 unit menjadi 111.304 unit.
Jika dibandingkan dengan keberangkatan kendaraan di Pelabuhan Bakauheni pada April 2024 secara total sebesar 294.035 unit atau mengalami kenaikan sebesar 32,95 persen. Bila dirinci menurut jenis kendaraan, kenaikan tertinggi terjadi pada jenis kendaraan motor sebesar 918,99 persen yaitu dari 10.923 unit menjadi 111.304 unit.
Penumpang Kereta Api dan Pesawat
Sementara itu, jumlah penumpang kereta api yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada April 2025 sebanyak 81.141 orang, atau naik 14,18 persen bila dibandingkan Maret 2025 yaitu sebanyak 71.065 orang.

Sedangkan penumpang pesawat udara yang berangkat dari Bandara Radin Inten II pada April 2025 sebanyak 56.294 orang atau mengalami kenaikan sebesar 45,25 persen jika dibandingkan Maret 2025 sebanyak 38.757 orang.
Kemudian, untuk jumlah penumpang pesawat udara yang datang di Bandara Radin Inten II pada April 2025 sebanyak 49.563 orang atau naik sebesar 1,44 persen dibandingkan dengan Maret 2025 sebanyak 48.858 orang.
Angkutan Barang di Pelabuhan Panjang
BPS Lampung juga mencatat barang yang dimuat melalui Pelabuhan Panjang pada April 2025 sebanyak 2.857.259 ton atau turun sebesar 18,13 persen dibandingkan Maret 2025 sebesar 3.490.178 ton.
Selanjutnya, barang yang dibongkar di Pelabuhan Panjang pada April 2025 sebanyak 915.479 ton atau mengalami penurunan sebesar 50,42 persen dibandingkan Maret 2025 sebanyak 1.846.491 ton.
Baca Juga: Catat, Tarif Penyeberangan dan Aturan Masuk Pelabuhan Bakauheni-Merak
(Yar/P1)