LAMPUNG77.com – Bagi Anda yang berencana mudik Lebaran 2024 lewat Tol Lampung-Palembang, berikut info tarif tol hingga estimasi habis biaya bahan bakar.
Untuk diketahui, ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yang menghubungkan Lampung-Palembang ini membentang total sepanjang sekitar 370 km.
Tol Lampung-Palembang ini terdiri dari ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter) sepanjang 140,9 km, Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (terpeka) 189,2 km, dan Tol Kayu Agung-Kramasan (40,2 km).
Asep Gandi (60), warga Bandar Lampung, yang baru-baru ini melakukan perjalanan menuju Palembang mengungkapkan adanya JTTS ini dapat lebih mempersingkat waktu perjalanan dari Lampung menuju Palembang atau sebaliknya.
“Saya sudah sering bolak-balik Lampung-Palembang ini karena ada pekerjaan juga disana (Palembang). Kalau dulu, sebelum ada tol, waktu perjalanan bisa sekitar 9-11 jam. Ya, bersyukur lah sekarang sudah ada tol, jadi bisa lebih cepat. Sekarang mungkin hanya sekitar 4 jam,” ujarnya.
“Kalau hitungan-hitungan biaya sih sebenarnya mungkin gak jauh beda ya dulu sama sekarang. Kalau dulu belum ada tol, kan mungkin biayanya habis untuk bahan bakar. Kalau sekarang kan mungkin untuk biaya tol, tapi waktu tempuh bisa lebih cepat,” tambahnya.
Asep mengatakan, saat itu ia berangkat dari Lampung menuju Palembang dengan mengendarai mobil jenis Hyundai H-1. Kendaraan ini bermesin diesel 2.500 cc.
Masuk dari Tol Kota Baru hingga keluar di Tol Kramasan, Asep mengaku mengeluarkan biaya tol sebesar sekitar Rp 304 ribu.
“Untuk biaya tol, itu dari Kota Baru ke Kayu Agung sekitar Rp 254 ribu, kemudian dari Kayu Agung ke Kramasan Rp 50 ribu. Total dari masuk Tol Kotabaru sampai Tol Kramasan itu untuk biaya tol sekitar Rp 304 ribu,” kata Asep.
Pria yang kerap mondar-mandir Lampung-Palembang ini mengatakan untuk bahan bakar kendaraan diesel 2.500 cc itu membutuhkan sekitar 100 liter dexlite untuk pulang pergi. Dengan harga BBM dexlite per Maret 2024 ini sebesar Rp 14.900/liter, itu artinya biaya bahan bakar yang dibutuhkan yakni sekitar Rp 1,4 juta.
“Kendaraan (Hyundai H-1) saya pakai (bahan bakar) dexlite. Untuk pulang pergi (PP) Lampung-Palembang itu pas berangkat saya isi dexlite Sekitar 50 liter lebih lah, pulang saya isi segitu lagi,” ungkapnya.
Sedangkan saat mengendarai mobil Toyota Avanza, Asep mengaku membutuhkan bahan bakar jenis Pertalite sekitar 60 liter untuk pulang pergi.
“Sebelumnya saya juga pernah berangkat Lampung-Palembang mengendari mobil Avanza. Waktu itu saya isi pertalite. Untuk biaya bahan bakar PP kurang lebih habis Rp 600 ribu,” ujarnya.
Ia menuturkan dengan melaju di kecepatan rata-rata 100 km/jam, ia membutuhkan waktu perjalanan sekitar 4-5 jam dari Lampung-Palembang.
“Kurang lebih waktu tempuh sekitar 4-5 jam. Itu saya istirahat di rest area sekitar setengah jam,” pungkasnya.
Artikel ini sebelumnya telah tayang dengan Judul “Wuss! Lampung-Palembang 4 Jam Lewat Tol, Biaya Bahan Bakar dan Tol Habis Berapa?”
(Yar/P1)