LAMPUNG77.com – Penjabat (Pj) Gubernur Lampung, Samsudin, menilai prestasi kontingen Lampung yang berhasil finish di peringkat 10 Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 dengan total memperoleh 68 medali yakni 22 emas, 26 perak, dan 30 perunggu, adalah simbol kerja keras.
Menurut Samsudin, pada PON XXI 2024, para atlet, pelatih, manager, ofisial, dan seluruh kontingen Lampung semua menunjukkan semangat kebersamaan dan gotong royong. Hal ini dinilainya menjadi salah satu kunci keberhasilan Lampung mewujudkan target berada di posisi 10 besar.
“Semua Kompak, saling bergandengan tangan, dan alhamdulillah Tuhan memberikan kita dengan kemenangan. Peringkat 10 besar kali ini berbeda dengan PON 2021 di Papua. Walaupun sama-sama 10 besar, tapi peringkat 10 besar di PON kali ini adalah yang berisi, padat dan kokoh. Peningkatan (perolehan medali) yang luar biasa hampir 60 persen. Ini adalah Peringkat 10 yang gemuk, berisi, dan kokoh,” kata Samsudin, saat memberikan sambutan pada acara pawai dan pembubaran Kontingen Lampung PON XXI di Mahan Agung, Bandar Lampung, Selasa (14/9/2024).
Baca Juga: Perolehan Medali Lampung di PON XXI Aceh-Sumut 2024 Terbanyak Sejak PON 2000
“Dan hasil yang kita raih di PON ini bukan sekadar angka, ini adalah simbol kerja keras, kebersamaan, dan gotong royong. Tekad dan usaha tidak ada yang tidak mungkin, dan Allah tidak akan tidur dari perjuangan yang kita lakukan untuk meraih prestasi. Keberhasilan ini tidak terlepas dari dukungan semua pihak dan izin dari Allah SWT.
Mari kita terus jalin kebersamaan,” lanjutnya.
Secara khusus, Samsudin pun memberikan apresaisi setinggi-tingginya kepada para atlet yang telah berjuang mengharumkan nama Lampung di pentas PON XXI 2024.
Baca Juga: Daftar Cabor dan Atlet Lampung Peraih Medali di PON XXI Aceh-Sumut 2024
“Saya sampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas nama Pemerintah Provinsi Lampung dan masyarakat Lampung. Kita semua bangga sekali. Dan tentu kita harus menghargai perjuangan para atlet. Karena, prestasi yang mereka raih telah membuat bendera Provinsi Lampung berkibar di PON XXI Aceh-Sumut 2024,” kata Samsudin.
Samsudin pun mengingatkan agar ke depan pembinaan para atlet harus terus berkelanjutan sehingga prestasi yang dicapai dapat semakin lebih baik lagi.
“Ini harus diteruskan, kita harus lakukan pembinaan untuk kelanjutan. Mudah-mudahan nanti (PON) 2028 di NTB dan NTT, Insyaallah saya ingin melihat keberhasilan Kontingen Lampung meraih ptestasi lebih dari ini. Mudah-mudahan peringkat 5 dan saya yakin Lampung bisa melakukan itu,” pungkasnya.
Perolehan Medali Hampir Dua Kali Lipat
Ketua Kontingen Lampung di PON XXI 2024, Brigjen TNI Rikas Hidayatullah dalam sambutannya mengatakan perolehan medali yang diraih Lampung di PON XXI 2024 hampir dua kali lipat dari PON XX di Papua tahun 2021.
Pada PON XXI 2024, Kontingen Lampung total meraih 68 medali terdiri dari 22 emas, 16 perak, dan 30 perunggu. Sedangkan pada PON XX di Papua 2021, Lampung memperoleh total 36 medali dengan rincian 14 emas, 10 perak, dan 12 perunggu.
“Perolehan medali ini membuat kontingen Lampung mampu bertahan di posisi 10 besar peringkat Nasional. Ini sama seperti di PON Papua, cuma bedanya, medali yang kita dapat di PON kali ini lebih banyak, hampir dua kali lipat. Bendera Lampung berkibar 22 kali di Aceh dan sumut, ini sangat mengharukan,” kata Rikas.
Baca Juga: Klasemen Akhir Perolehan Medali PON XXI 2024: Lampung ke-10, Jabar Juara Umum
Sementara itu, Ketua Harian KONI Lampung, Amalsyah Tarmizi dalam sambutannya mengungkapkan sejumlah hal mulai dari jersey kontingen Lampung di PON XXI 2024 yang ramai mendapat pujian, hingga rencana Lampung menjadi tuan rumah PON XXIII tahun 2032 bersama Banten.
Amalsyah juga menyebutkan bahwa jumlah kontingen di PON 2024 adalah yang terbanyak sepanjang keikutsertaan Lampung di pentas olahraga terakbar di Tanah Air tersebut yakni sebanyak 365 atlet.
Baca Juga: Jersey Lampung di PON 2024 Tuai Pujian, Menyala Lampungku!
Dalam kesempatan itu, Amalsyah mengungkapkan harapannya pasca PON XXI 2024 yakni selain sukses prestasi, juga sukses dalam hal administrasi, sukses pemanfaatan peralatan olahraga, sukses pembinaan atlet berkelanjutan, dan sukses persiapan tuan rumah PON 2032.
Sementara itu, acara pawai dan pembubaran Kontingen Lampung di Mahan Agung itu dihadiri ratusan atlet dari berbagai cabang olahraga. Turut hadir pula Wakil Ketua Kontingen Lampung, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan; Ketua DPRD Lampung, Ahmad Giri Akbar; Sekretaris Umum KONI Lampung, Budi Darmawan; dan Bendahara KONI Lampung, Lilyana Ali.
Baca Juga: Sejarah Olahraga Lampung, Atlet PON Pawai Keliling Kota dan Disambut Meriah Warga
(Yar/P1)