LAMPUNG77.COM – Sosok mayat bayi ditemukan di atas tumpukan kayu di Pekon Banjar Negeri, Kecamatan Gunung Alip, Kabupaten Tanggamus, Lampung. Saat ditemukan, kondisi jasad bayi tersebut mengenaskan. Penemuan mayat bayi tersebut membuat geger warga setempat.
Kapolsek Talang Padang Iptu Bambang Sugiono mengatakan jasad bayi tersebut ditemukan oleh warga pada Sabtu (22/4/2023) malam.
Berdasarkan hasil identifikasi, kata Kapolsek, mayat bayi tersebut berjenis kelamin perempuan dengan kondisi tali plasenta masih menempel di tubuh korban.
“Mayat bayi tersebut ditemukan oleh saksi bernama Suwanti (62) berada di atas tumpukan kayu belakang rumahnya pada Sabtu 22 April 2023 sekitar pukul 21.00 WIB,” kata Iptu Bambang Sugiono mewakili Kapolres Tanggamus Polda Lampung AKBP Siswara Hadi Chandra, dalam keterangannya, Minggu (23/4/2023).
Kapolsek menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi, penemuan mayat bayi itu bermula saat saksi hendak ke kamar mandi yang berada di bagian belakang luar rumahnya. Ketika itu ia ingin mengambil air wudhu untuk melaksanakan ibadah Sholat Isya.
Namun, saksi kemudian mencium bau busuk dari bungkusan yang berada tempat menaruh kayu bakar di belakang rumahnya. Lantara takut hendak membuka bungkusan plastik tersebut, ia kemudian memberitahukan kepada cucunya bernama Hariyadi (33).
Keduanya kemudian mengecek asal bau busuk tersebut. Awalnya, mereka mengira bahwa bau busuk dalam kantong plastik itu adalah kotoran hewan. Saat hendak dibuang, kedunya terlebih dahulu membuka kantong plastik itu.
“Keduanya sangat kaget, sebab setelah terbuka, bungkusan kantong plastik warna hitam tersebut berisikan mayat bayi berjenis kelamin perempuan. Mereka lalu melaporkan kepada kepala dusun setempat untuk meneruskan informasi ke Polsek Talang Padang,” jelasnya.
“Setelah dilakukan proses identifikasi di TKP, selanjutnya jenazah bayi tersebut dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Bandar Lampung guna dilakukan autopsi,” lanjutnya.
Ia mengatakan pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan guna mengetahui pelaku maupun motif pembuangan bayi tersebut.
“Kami terus melakukan penyelidikan bersama Polres Tanggamus guna mengungkap kasus pembuangan bayi tersebut,” ujarnya.
Baca Juga: Aksi Heroik Korban Curanmor di Masjid Tanggamus, Tendang Pelaku hingga Terjatuh
Menurut keterangan saksi Suwanti, saat mengambil kayu bakar pada sore hari, bungkusan kantong plastik yang berisi jasad bayi tersebut belum ada.
“Waktu sore enggak ada, pas malam itu baru ada bau dan plastik tersebut,” ujar Suwanti.
Sementara itu, Bidan Nurjanah memperkirakan bayi tersebut dilahirkan sejak 2 hari lalu sebelum akhirnya ditemukan oleh warga.
“Melihat kondisinya, diduga bayi tersebut dilahirkan sejak 2 hari lalu,” kata Nurjanah.
Baca Juga: Buang Bayi di Teras Toko, Sepasang Kekasih Ditangkap Polisi di Lampung Timur
(Yar/P1)