LAMPUNG77.com – Ketua Komisi IV DPR RI, Sudin menggelar sosialisasi dan bimbingan teknis (bimtek) pelaksanaan Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) Tahun 2022 di Rumah Dinas DPRD Tanggamus, Lampung, Senin (18/7/2022).
Dalam kesempatan tersebut, Sudin mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga hutan di Tanggamus, Lampung.
“Di Tanggamus ini kan sisanya 28,5 % hutannya dari Provinsi Lampung, kalau di Undang-undang yang lama itu mengatakan harus 30%. Maka tadi saya memberikan semangat kepada seluruh peserta bimtek untuk terus menjaga hutan agar lestari. Jadi, jangan sampai longsor dan banjir,” kata Sudin, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (19/7/2022).
Sudin menilai banjir dan longsor di daerah pegunungan di Tanggamus terjadi karena disebabkan oleh ulah manusia.
“Kalau ada banjir atau longsor pasti langsung menyebut ini cobaan dari Allah, bukan, ini terjadi karena memang manusianya yang gak benar. Maka itu saya bilang ke Polisi kalau ada yang melanggar langsung tindak tegas saja, tidak ada urusan,” tegasnya.
Sudin mengatakan untuk membangkitkan semangat gerakan penghijaun di Tanggamus, pihaknya telah menyerahkan bantuan bibit tanaman yang dibagikan kepada kelompok tani.
“Kami menyerahkan bibit tanaman kemudian memberikan bantuan juga berupa Bank Pesona. Tujuannya apa? supaya masyarakat mempunyai gairah untuk melakukan penghijauan,” ujar Sudin yang juga merupakan Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Lampung.
“Kalau dulu itu penghijauan cuma dikasih bibit kayu, gak tahu hidup atau enggak, ditinggal saja. Kalau sekarang ya gak bisa, karena paling lambat dua atau tiga tahun ke depan, bibit yang ditanam ini akan berbuah. Jadi, kan berhasil penghijauannya, ada hasil buahnya. Nah, kemudian bisa dijual, dikonsumsi, atau dibagikan kepada masyarakat. Itulah lah yang paling penting,” pungkas Sudin.
Baca Juga: Kembali Tanam Mangrove di Lampung, Sudin: Jangan Ada Lagi Penebangan Hutan Bakau!
Sementara itu, Bupati Tanggamus, Dewi Handajani yang juga hadir pada acara bimtek tersebut mengatakan, pihaknya telah melaksanakan sejumlah program dengan tujuan menjaga kelestarian hutan di Tanggamus.
Dewi juga berharap melalui kegiatan bimtek tersebut dapat memberikan hasil yang bermanfaat dalam menjaga kelestarian hutan di Tanggamus.
“Saya harap ini dapat bermanfaat dan kita bersama-sama menjaga kelestarian hutan sehingga ke depan akan lebih baik lagi. Bumi ini bukan hanya milik kita tapi akan terus dirasakan oleh anak cucu kita. Jadi, apabila saat ini rusak bagaimana nanti dengan nasib anak cucu kita, jagalah dan lestarikan hutan di bumi kita tercinta,” kata dia.
Lihat Juga: Video: Banjir Bandang di Batu Kramat Tanggamus Lampung
(Rls/Yar/P1)