LAMPUNG77.com – Jembatan yang menjadi akses penghubung 2 desa di Lampung Timur sudah bertahun-tahun hanya memakai batang kelapa.
Jembatan tersebut merupakan akses jalan alternatif dalam menunjang aktivitas warga setempat yang menghubungkan Desa Sriminosari menuju Desa Labuhan Maringgai, Kecamatan Labuhan Maringgai, Lampung Timur.
“10 tahun lebih jembatan itu hanya pakai batang pohon Kelapa. Sudah ganti bupati, kepala desa dan juga terus diusulkan lewat musrenbang hingga pengajuan proposal resmi, namun tak pernah ada realisasi,” kata Kasiman, warga Desa Sriminosari, Jumat (22/11/2024).
Menurutnya, setiap tahun warga setempat harus bergotong royong secara swadaya untuk memperbaiki kondisi jembatan tersebut.
“Karena jika tidak diperbaiki, khawatir akan semakin membahayakan jika dilalui oleh pengendara yang lewat,” ujarnya.
“Apalagi warga sering mengalami kecelakaan. Pernah juga ada mobil terperosok di sela-sela lubang jembatan itu karena ada beberapa kayunya yang telah rapuh,” lanjutnya.
Tak hanya lokasi jembatan tersebut, Kasiman juga menuturkan bahwa akses jalan di sekitar daerah itu perlu adanya perbaikan.
“Karena sebagai jalur yang selalu dilalui warga dan anak sekolah, akses jalan ini merupakan jalur alternatif untuk mempercepat menuju ke jalan lintas,” pungkasnya.
Baca Juga: Jalan Penghubung Antar Desa-Kecamatan di Lampung Timur Rusak, Bertahun-Tahun Tak Diperbaiki!
(And/P1)