Viral Kakek di Lampung Digaji Pakai Uang Mainan, Polisi Ungkap Fakta Sebenarnya
- account_circle Lampung77
- calendar_month Sel, 21 Jun 2022
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol zahwani pandra Arsyad. (Foto: Google Image via polri.go.id)
LAMPUNG77.com – Viral di media sosial video seorang kakek di Lampung yang mengaku jerih payahnya sebagai buruh tebang tebu dibayar pakai uang mainan.
Belakangan diketahui, pengakuan kakek yang digaji pakai uang mainan itu ternyata tidak benar. Hal tersebut disampaikan Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad.
“Ya itu berita bohong. Jadi tidak benar uang tersebut berasal dari uang gaji yang ia terima sebagai buruh tebang tebu,” kata Pandra, dalam keterangannya, Selasa (21/6/2022).
Pandra menjelaskan, awal mula video viral tersebut memperlihatkan seorang kakek bernama Sunardi (72), yang berprofesi sebagai buruh di wilayah Kabupaten Tulang Bawang membawa uang Rp 450 ribu. Uang tersebut diketahui akan digunakan berbelanja di Pasar Pulung Kencana, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang.
Mengetahui hal tersebut, kata Pandra, Sat Reskrim Polres Tulang Bawang melalui unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) yang dipimpin oleh Kanit Tipidter Andri Ruswandi, langsung terjun ke lapangan guna memastikan kebenaran video viral tersebut.
Menurut Pandra, dari hasil penyelidikan yang disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Tulang Bawang AKP Wido Arifia Zaen, menemukan fakta bahwa tidak benar uang mainan sebanyak Rp 450 ribu tersebut berasal dari uang gaji tebang tebu seperti pengakuan kakek dalam video viral tersebut.
Baca Juga: Setelah Pringsewu, Viral Sosok Jubah Putih di Tanggamus Lampung, 4 Orang Diamankan Polisi
Keterangan kakek tersebut, lanjut Pandra, uang mainan yang dibawa ke pasar tersebut ditemukannya di pinggir jalan.
“Motif kakek tersebut berbohong adalah untuk mendapatkan kembalian dengan uang asli setelah membayar menggunakan uang mainan,” ungkap Pandra.
Pandra menyebut bahwa dari fakta-fakta di atas bisa disimpulkan bahwa video viral tersebut adalah rekayasa dari kakek tersebut.
“Kepada seluruh masyarakat diimbau untuk menghentikan penyiaran berita bohong terkait seorang kakek yang mengaku dibayar dengan uang mainan. saring sebelum sharing dan bijaklah dalam bermedia sosial,” pungkas Pandra.
Baca Juga: Terungkap, Ini Sosok Berpakaian Serba Putih yang Bikin Geger di Pringsewu Lampung
(Yar/P1)
- Penulis: Lampung77
