LAMPUNG77.com – Kecelakaan terjadi di KM 72+600 Jalur B Jalan Tol Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter), Provinsi Lampung.
Kecelakaan tersebut melibatkan Truk Tangki Fuso bernomor polisi BE-8123-KP dan Truk Isuzu Elf Nopol BE-9694-BJ.
Dikabarkan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Namun, akibat kejadian tersebut satu orang mengalami luka-luka. Korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Urip Sumoharjo.
Baca Juga: Penampakan Truk Muatan Ayam Kecelakaan di Tol Lampung, 1 Orang Tewas, Ratusan Ayam Mati
Selain itu, kecelakaan tersebut juga sempat mengganggu arus lalu lintas di ruas Jalan Tol Lampung tersebut akibat tumpahan solar yang berceceran di jalan.
Branch Manager Ruas Tol Bakter PT Hutama Karya (Persero), Hanung Hanindito mengatakan kecelakaan tersebut terjadi pada Minggu (16/10/2022) sekitar pukul 06.17 WIB.
Berdasarkan hasil investigasi lapangan, kata Hanung, kecelakaan itu bermula saat Truk Isuzu Elf BE-9694-BJ melaju dari arah Terbanggi Besar menuju arah Bakauheni.
Setibanya di lokasi kejadian, pengemudi Truk Isuzu Elf tersebut diduga mengantuk yang mengakibatkan kendaraan hilang kendali sehingga menabrak bagian belakang Truk Tangki Fuso BE-8123-KP.
Baca Juga: Catat, Ini Nomor Call Center Tol Bakauheni-Terbanggi Besar Lampung
“Dalam kecelakaan ini terdapat 1 korban luka ringan dievakuasi ke RS Urip Sumojaro,” kata Hanung, dalam keterangannya, Senin (17/10/2022).
“Kecelakaan ini berdampak pada arus lalu lintas di lajur lambat akibat adanya ceceran solar dari
truk tangki yang tertabrak. Namun, telah dilakukan pembersihan dan dipastikan aman untuk dilalui
kendaraan,” lanjutnya.
Baca Juga: Penampakan Mobil Avanza Usai Kecelakaan di Tol Lampung yang Tewaskan 2 Orang
Hanung menambahkan, penanganan pasca-kecelakaan tersebut dilakukan oleh Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol Hutama Karya selaku pengelola Ruas Jalan Tol Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter) dengan melibatkan pihak Kepolisian.
“Untuk saat ini kendaraan sudah dievakuasi ke kantor induk Itera Kotabaru dan lokasi kejadian telah kembali normal,” ujarnya.
“Hutama Karya meminta maaf atas ketidaknyamanan yang timbul. Hutama Karya menghimbau
kepada seluruh pengguna jalan agar dapat mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di jalan tol,” pungkasnya.
Baca Juga: “Jalan Bergelombang dan Banyak Lubang, Sangat Bahaya”
(Yar/P1)