Di hari yang sama, Sudin bersama pihak KKP juga menebar ratusan ribu benih ikan dan penanaman bibit pohon di embung kampus UIN Raden Intan Lampung.
Benih ikan yang disebar di embung UIN Raden Intan Lampung ini sebanyak 250.000 ekor ikan Jelawat, Nelem dan Baung. Selain itu, penanaman bibit pohon sebanyak 600 batang alpukat, pinang batara, kelengkeng, durian hingga lada perdu.
Penebaran benih ikan dan penanaman bibit pohon dilakukan langsung oleh Sudin bersama Direktur Pakan dan Obat Ikan, Dirjen Perikanan Budidaya KKP, Ujang Komarudin, dan Rektor UIN Lampung, Wan Jamaluddin.
Sudin mengatakan penebaran benih ikan serta penanaman bibit pohon ini merupakan komitmen Komisi IV DPR dan KKP.
Sudin mengatakan, selain di UIN Raden Intan, pihaknya juga menebar benih ikan dan bibit pohon di Unila dengan jumlah yang sama.
Sementara itu, Ujang Komarudin mengatakan penyebaran ikan endemik dan penanaman bibit pohon di UIN Raden Intan Lampung ini sesuai dengan Peraturan Menteri KKP Nomor 21 Tahun 2021.
“Kegiatan ini memberikan manfaat perikanan berkelanjutan. Karena apa yang kita tangkap itu apa yang kita tebar,” kata Ujang Komarudin.
Menurutnya, ikan yang telah disebar di embung tersebut, dalam sekitar 4 hingga 5 bulan ke depan sudah bisa dipanen.
“Jadi manfaat kegiatan yang kita laksanakan ini juga agar ikan-ikan lokal bisa kita minimalisir kepunahannya,” kata dia.
Rektor UIN Raden Intan Lampung, Wan Jamaluddin menyampaikan terima kasih kepada Ketua Komisi IV DPR dan juga KKP atas adanya kegiatan tersebut.
“Benih ikan yang disebar hari ini nantinya akan dipanen juga oleh mahasiswa dan dosen. Kami berharap ini bukan kunjungan pertama dan terakhir, karena kita punya 9 embung dan ada embung yang belum jadi. Ini (embung) bukan hanya berfungsi sebagai serapan, tapi juga sebagai rekreasi untuk masyarakat karena keindahannya,” pungkasnya.
Baca Juga:
Kembali Tanam Mangrove di Lampung, Sudin: Jangan Ada Lagi Penebangan Hutan Bakau!
(Rls/Yar/P1)