LAMPUNG77.com – Jajaran unit Reskrim Polsek Pringsewu Kota di back-up Tekab 308 Satreskrim Polres Pringsewu menangkap tiga orang terduga komplotan pencuri. Dua pelaku terpaksa ditembak lantaran melakukan perlawanan dan hendak melarikan diri saat akan dilakukan penangkapan.
Ketiga orang komplotan pencuri itu diduga telah melakukan pembobolan konter handphone (HP), hingga kotak amal masjid dan warung di wilayah Pringsewu, Lampung.
Ketiga pelaku yakni ETZ (18), warga Kelurahan Pajaresuk, Kecamatan Pringsewu; MA (15) warga kecamatan Pringsewu; dan NO (27) warga Desa Bandar Agung, Kecamatan Bandar Negeri Suoh, Lampung Barat.
Kapolsek Pringsewu Kota, Kompol Ansori Samsul Bahri, menjelaskan ketiga pelaku awalnya ditangkap atas kasus dugaan telah melakukan pembobolan salah satu konter HP milik korban bernama Sopan Rois (21), yang berlokasi di Pekon Tanjung Anom, Kecamatan Ambarawa, Pringsewu, pada selasa (30/11/2021) dini hari lalu.
Atas peristiwa pencurian itu, korban kehilangan sejumlah barang dagangan berupa ratusan voucher isi ulang, kabel USB, jam tangan, tas laptop, HP, alat servis HP, dan kamera CCTV, dengan nilai kerugian total mencapai Rp 15 juta.
Tim Gabungan Unit Reskrim Polsek Pringsewu Kota dan Tekab 308 Satreskrim Polres Pringsewu kemudian melakukan penyelidikan dan menangkap ketiga pelaku di salah satu rumah kost di Kelurahan Pringsewu Barat, Rabu (15/12/2021) dini hari sekitar pukul 02.30 WIB.
Namun, pada saat dilakukan proses penangkapan, tersangka ETZ dan NO mencoba melakukan perlawanan dengan menggunakan sebilah golok dan hendak melarikan diri. Polisi kemudian melakukan tindakan tegas terukur terhadap keduanya.
“Karena kedua tersangka berusaha melawan dan mencoba kabur saat proses penangkapan, maka polisi melumpuhkan kedua tersangka dengan timah panas di bagian kakinya,” kata Kompol Ansori Samsum Bahri, mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Rio Cahyowidi, dalam keterangannya, Rabu (15/12/2021) siang.
Klik ke halaman selanjutnya >>> Para pelaku beraksi di 9 TKP