Lampung77.com – Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi membuka operasi pasar (OP) minyak goreng di Balai Desa Tamancari, Kecamatan Purbolinggo, Lampung Timur (Lamtim).
Dalam kesempatan itu, Gubernur Lampung meminta masyarakat untuk tidak resah dan panik dengan kelangkaan minyak goreng.
Pernyataan Gubernur Lampung kian membuat lega setelah ia memastikan masalah minyak goreng akan selesai pada Maret ini.
“Ibu-ibu tidak usah resah. Karena pertengahan hingga akhir bulan Maret ini mudah-mudahan (keberadaan minyak goreng) kembali normal,” kata Arinal, saat OP di Lampung Timur, Selasa (1/3/2022).
Gubernur juga mengimbau masyarakat agar tidak membeli minyak goreng secara berlebihan dan menumpuk di rumah.
“Saya mengimbau agar masyarakat membeli minyak goreng sesuai kebutuhan. Karena harga Rp 14 ribu per liter akan berlaku seterusnya dan pasokan ke depannya lebih stabil,” jelasnya.
Arinal menjelaskan, operasi pasar minyak goreng yang digelar di Lampung Timur tersebut bertujuan untuk menambah ketersedian di masyarakat yang saat ini masih langka.
“Dengan adanya operasi ini solusi dapat terkendali dengan harga eceran tertinggi yaitu Rp 14 ribu per liter sesuai ketetapan pemerintah,” kata Gubernur.
Arinal berharap penyaluran minyak goreng tepat sasaran dan diutamakan bagi masyarakat yang menggeluti usaha bidang UMKM.
“Meskipun belum mencukupi, tapi setidaknya ini (OP) dapat sedikit memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mendapatkan minyak goreng,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Lampung Timur, Dawam Rahardjo mengungkapkan, Kabupaten Lampung Timur sudah dua kali melakukan operasi pasar minyak goreng. Dalam setiap titik menyediakan sekitar 1.000 liter minyak goreng.
“Harga Rp 28 ribu per kemasan dua liter. Selain itu beberapa waktu lalu sudah ada pasokan minyak goreng curah Rp 14 ribu per liter di dua lokasi yaitu purbolinggo dan Sekampung,” kata Dawam.
Baca Juga: Gelar OP, Bupati Lamtim: Semoga Tak Ada Distributor Timbun Minyak Goreng Lagi!
Ia berharap dengan kehadiran Gubernur Lampung, ketersediaan minyak goreng di Lampung Timur dapat segera pulih.
“Semoga ada secercah harapan dengan kehadiran Bapak Gubernur sehingga minyak goreng kembali lancar, baik di pasar tradisional maupun modern,” kata Dawam.
Baca Juga: 345,6 Ribu Liter Minyak Goreng Tersimpan di Gudang CV Sinar Laut Bandar Lampung
(Andono/P1)
