Lampung77.com – Anggota Komite IV Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal daerah pemilihan Lampung, Abdul Hakim, menyebut Provinsi Lampung menyumbang sekitar 30 persen pasokan singkong Nasional.
Namun, Abdul Hakim menilai bahwa para petani singkong saat ini malah belum berada pada level sejahtera.
“Berdasarkan data, Lampung menyumbang 30 persen pasokan singkong di Tanah Air. Namun sejauh ini, petani singkong belum menikmati kesejahteraan dari berusaha singkong itu,” kata Abdul Hakim, saat diskusi terkait singkong di Kantor DPD Perwakilan Lampung, Sabtu (18/12/2021).
Ia menilai, selama ini masyarakat yang bercocok tanam singkong belum berada pada level sejahtera. Persoalan yang terjadi selama ini adalah rendahnya harga singkong yang diterima petani.
“Padahal, mereka yang mempunyai lahan dan mengusahakan komoditas itu. Untuk Lampung, termasuk pemasok singkong terbesar di Indonesia,” ujarnya.
Ia berharap ke depan ada upaya konkret dari para pemangku kepentingan untuk melindungi para petani singkong.
Abdul Hakim mengatakan pihaknya menggelar diskusi atau focus group discussion (FGD) untuk mendapat masukan dari warga terkait singkong.
Ia ingin ada masukan kepada pemangku kepentingan sehingga masyarakat petani ke depan singkong bisa sejahtera.
FGD tersebut dihadiri sejumlah narasumber seperti Dosen Pertanian Unila, Wan Abbas Zakaria, perwakilan dari Apindo, Dinas Pertanian, BPS Lampung, dan perwakilan BEM se-Lampung.
(Rls/Yar/P1)